Tasikmalaya, Duta Priangan – SD Islam Al Jamal yang berdomisili di Pamijahan Bungurssri Kota Tasikmalaya kembali menggelar agenda edukatif dan menyenangkan untuk para santrinya. Kali ini, seluruh santri kelas IV mengikuti kegiatan Cooking Class yang diselenggarakan di sekolah, Kamis, (01/05/2025).

Kegiatan ini pun diikuti dengan antusias oleh para santri, orang tua, serta para asatidz yang turut mendampingi berlangsungnya kegiatan. Sebanyak 6 kelompok santri dibentuk, masing-masing terdiri dari 6 santri dan didampingi oleh satu orang guru pembimbing (asatidz).

Kepala SD Islam Al Jamal, Uen, A.Ma, S.Pd.I., M.Pd, menyampaikan pentingnya memberikan pengalaman nyata kepada siswa dalam proses belajar, khususnya dalam hal kemandirian, kerja sama tim, dan penerapan nilai-nilai Islami dalam kehidupan sehari-hari.
“Kegiatan ini tidak hanya bertujuan untuk mengenalkan keterampilan memasak, tetapi juga sebagai sarana melatih tanggung jawab, kebersamaan, serta menanamkan adab makan dan minum sesuai tuntunan syariat Islam. Selain itu, momen ini juga menjadi ajang silaturahmi antara sekolah, orang tua, dan para siswa sebelum mereka melanjutkan ke jenjang pendidikan berikutnya,” ujar Uen.
Dalam Cooking Class ini, setiap kelompok diberi kebebasan memilih menu sederhana yang akan mereka masak. Beberapa menu yang dibuat di antaranya adalah nasi putih biasa, nasi liwet,sayur sop, goreng ayam, goreng tahu tempe, goreng cipe tidak ketinggalan sambal lalab dan makanan ringan penutup di antaranya buah-buahan dan susu murni, Para santri tampak bersemangat mulai dari menyiapkan bahan-bahan, mengolah, hingga kreativitas dalam menyajikan hasil masakan yg berbeda mulai penyajian yg modern bahkan ada yang mengambil tema klasik dengan makanan di sajikan di daun pisang
Uniknya, kegiatan ini juga dijadikan sebagai praktik langsung dalam penerapan adab makan menurut ajaran Islam. Para santri diajarkan untuk mencuci tangan sebelum makan, membaca doa bersama, makan dengan tangan kanan, tidak berlebihan dalam mengambil makanan, serta menjaga kebersihan tempat makan setelah selesai.
Orang tua yang hadir pun memberikan respon positif atas terselenggaranya kegiatan ini. Mereka merasa senang dan bangga melihat anak-anak mereka aktif dan semangat belajar melalui praktik langsung di luar kelas.
“Kami sangat mengapresiasi kegiatan seperti ini. Anak-anak tidak hanya belajar teori, tetapi juga langsung mempraktikkannya. Apalagi mereka belajar memasak dan makan sesuai dengan syariat Islam. Ini sangat bermanfaat bagi kehidupan mereka ke depan,” ujar salah satu wali murid, Siti Maesaroh.
Selama kegiatan berlangsung, suasana kekeluargaan sangat terasa. Gelak tawa dan keceriaan para santri serta dukungan penuh dari para guru dan orang tua menambah semarak acara. Tidak hanya memasak, acara juga diselingi dengan sesi tanya jawab seputar adab makan, perlombaan masakan terenak versi juri guru, dan penyerahan apresiasi untuk setiap kelompok.
Berita Terkait: Borong Kejuaraan, SD Islam Al Jamal Sabet Juara Umum Pentas Seni PAI Tingkat Kecamatan Bungursari Kota Tasikmalaya 2025
Dengan terlaksananya kegiatan ini, pihak sekolah berharap para santri dapat membawa pengalaman ini sebagai bekal kemandirian dan karakter Islami yang kuat dalam kehidupan mereka. Kegiatan ditutup dengan doa bersama dan foto bersama seluruh peserta, guru, kepala sekolah, serta orang tua. SD Islam Al Jamal terus berkomitmen menciptakan program pembelajaran yang tidak hanya fokus pada akademik, tetapi juga pada pengembangan karakter dan nilai-nilai Islam secara menyeluruh. Cooking Class ini menjadi bukti bahwa pembelajaran yang bermakna dapat dilakukan dengan cara yang menyenangkan, edukatif, dan penuh makna. (red)