Tasikmalaya, Duta Priangan – Walikota Tasikmalaya memandang regulasi Penerimaan Peserta Didik Baru (PPDB) tahun ini semangatnya sangat baik terkait hal pemerataan sekolah, kedepan tidak ada lagi istilah sekolah favorite yang selalu menjadi tujuan semua calon peserta didik.
Demikian semangat itu disampaikan Walikota Tasikmalaya, Drs. H. Budi Budiman dalam kegiatan Sosialisasi Penyelenggaraan PPDB Online SMP Tahun Pelajaran 2019/2010 yang dilangsungkan di Aula Disdik Kota Tasikmalaya, Selasa (25/06/2019).
Hadir pada kegiatan tersebut, Anggota DPRD Kota Tasikmalaya, unsur Forkopimda Tasikmalaya, unsur pimpinan Disdik Kota Tasikmalaya, Sekdisdukcapil Kota Tasikmalaya, pihak Inspektorat, unsur Forum Camat Kota Tasikmalaya, unsur pengurus PGRI Kota Tasikmalaya, Ketua MKKS SMP, berikut para kepala SMP, para Kepala SD se wilayah Kecamatan Mangkubumi, Cibeureum, Tamansari dan Purbaratu berikut para K3S SD se Kota Tasikmalaya.
“Saya ingin PPDB di Kota Tasikmalaya berjalan mulus, lancar dan kondusif. Kita sudah menerbitkan peraturan dan Juknis PPDB mengacu kepada Permen No. 51 Tahun 2018 juga merujuk Surat Edaran Kementtian Dikbud tentang perubahan atas beberapa pasal dalam Permen dimaksud,” ujar Budi.
Walikota juga menhimbau, bagi para kepala sekolah dalam hal PPDB ini harus mau menghadapi berbagai pihak yang meminta pelayanan.
“Saya meminta para kepala sekolah jangan sampai menghindari pihak manapun yang mengakses soal PPDB ini, berikan penjelasan sebagaimana aturan main yang ada,” imbuh Budi.
Ditegaskan Walikota, “Mari kita laksanakan regulasi PPDB ini dengan sebaik-baiknya, kalau toh memang nantinya ditemui kelemahan, mari kita lakukan evaluasi bersama.” pungkasnya. (AA)