Bandung, Duta Priangan – Pemerintah Provinsi Jawa Barat tepat diakhir tahun kemarin telah membuka seleksi terbuka untuk 15 formasi Jabatan Tinggi Pratama Pemprov Jabar adapun pendaftarannya sesuai jadwal akan ditutup pada tanggal 12 Februari besok. Seleksi terbuka dimaksud berlaku bagi seluruh Aparatur Sipil Negara (ASN) dari seluruh Indonesia.
Disampaikan Gubernur Jabar Ridwan Kamil dalam sebuah kesempatan di Gedung DPRD Jabar selang beberapa waktu silam, “Sehingga dalam waktu tidak terlalu lama, bulan depan tepatnya, formasi tetap eselon tingkat II-nya sudah penuh, sehingga mesin birokrasi Pemprov Jabar bisa ‘Ngabret’ (Lari-red) sesuai dengan harapkan,” ucapnya.
Ditandaskan Emil (Sapaan akrab Ridwan Kamil-red), sebelum melakukan lelang terbuka untuk jabatan tinggi pratama di Pemprov Jabar terebut, terlebih dahulu pihaknya telah melakukan konsultasi dengan Kementerian Dalam Negeri dan Kepala ASN.
“Saya mah ga macem-macem, semua konsultasi dengan Mendagri dan Kepala ASN,” ujar Emil.
Menurutnya, sebagai Gubernur yang baru dilantik, dirinya membutuhkan tenaga yang bisa bekerja secara cepat serta memenuhi spesifikasi yang diharapkan.
“Ya sebagai Gubernur baru, saya butuh spek-spek yang sesuai,” tegasnya.
Gubernur juga menjamin seleksi terbuka untuk jabatan tinggi pratama di Pemprov Jabar dilakukan secara independen.
“Nu aya titipan mah mun teu dilelang (Yang ada titipan itu kalau tidak lelang-red), itu baru ada titipan, kalau sesi terbuka mah independen, panelisnya independen nanti biasanya tiga besar. Kalau tiga besar, harus ada chemistry, biasanya diskresi,” pungkas Emil. (bstm)