Andi Mualana,” Jangan ada diskriminasi kepada media“
Banjar, Duta Priangan – Sekitar 40 media dengan 120 wartawan didalamnya di Kota Banjar Jawa Barat berencana akan mendatangi Dinas Kominfo Kota Banjar, Jum’at (11/10/19). Kedatangan insan pers ini akan mempertanyakan tentang penetapan Anggaran Perubahan tahun ini yang menurut informasi sementara dinas yang seharusnya merangkul semua media yang ada ini telah menganggarkan 150 Juta Rupiah untuk 3 media saja.
Kepala Bidang Informasi Dinas Kominfo Kota Banjar, Tatang saat di hubungi awak media mengatakan, kerja samanya dengan media saat ini baru rencana. Namun terdengar kabar hanya ada 3 media saja.
“Mudah-mudahan tidak 3 media, ini sedang dalam verifikasi persyaratannya sesuai dengan peraturan yang ada,” jelas Tatang.
Menanggapi hal itu, Andi Maulana salah satu awak media di Kota Banjar kepada Duta Priangan mengatakan, ” Kalau hal ini benar adanya ini akan sangat disayangkan. Dinas Kominfo tidak boleh bersikap diskriminatif terhada media yang eksis di Kota Banjar. Menurutnya media di Kota Banjar bukan 3, melainkan lebih dari itu.
“Jangan ada diskriminasi, kalau memang mau kerjasama dengan media gandeng semua media yang ada dan tingggal melakukan verifikasi terhadap persyaratan medianya sesuai aturan, jangan cuma 3 media,” ujarnya.
Lanjut Andi, “Media di Kota Banjar itu banyak, ada media cetak harian, cetak mingguan, cetak bulanan ada juga media online, serta media elektronik,” tegasnya
“Lakukam invertarisir lagi lah, saya meminta kepada Dinas Kominfo sebagai rumah media di Kota Banjar harus bertidak bijak tidak tebang pilih dalam mengambil keputusan, jangan ada diskriminasi kepada media. Kalau pun ada persyaratan-persyaratan tertentu untuk kontrak kerja kita mesti tahu supaya di ikuti seluruh media.” pungkas Andi. (Tito)