Tasikmalaya, Duta Priangan – Bekerjasama antara Yayasan At-Taqwa dengan Dewan Kemakmuran Mesjid (DKM) At-Taqwa Parakanhonje Sukamajukaler Indihiang Kota Tasikmalaya yang menaungi penyelenggaraan pendidikan Madrasah Diniyah Takmiliyah Awaliyah (MDTA) Aisyah yang juga mendapat apresiasi dari pihak pemerintahan (RT/RW) setempat serta warga masyarakat Parhon Wetan RW. 004 Kelurahan Sukamajukaler telah sepakat membentuk Panitia Pelaksana Rehabilitasi MDTA Aisyah yang kondisinya sudah sejak lama nampak usang, lapuk dimakan usia.

Alasan mendesak hal itu pula komponen masyarakat yang ada berikut Remaja Mesjid At-Taqwa ikut terlibat di dalamnya membentuk KSB (Ketua, Sekretaris dan Bendahara) Panitia Pelaksana Rehabilitasi 3 Lokal Ruang Kelas MDTA Aisyah antaralain; Tarlin, S.Pd.,M.Si (dari unsur DKM) selaku Ketua Panitia, Abdul Rohman (Ketua RW 04) selaku Wakil Ketua Panitia, Sekretaris dari unsur warga masyarakat dipercayakan kepada Ujang Siswanto, SH, dan Wakil Sekretaris dari unsur Remaja Mesjid dipercayakan kepada Alip Gusron, sedangkan Bendahara dipercayakan kepada Yaya Hartoyo (Ketua RT 05).

“Dalam upaya menciptakan keamanan dan kenyamanan para peserta didik MDTA Aisyah yang beralamat di Parakanhonje RT/RW 003/004 Kelurahan Sukamajukaler Kecamatan Indihiang Kota Tasikmalaya. DKM At-Taqwa bekerjasama dengan pihak Yayasan At-Taqwa yang mendapat respon positif dari warga masyarakat untuk melakukan rehabilitasi berat atas Tiga ruang kelas madrasah yang selama ini kondisinya sudah usang,” demikian dituturkan Ketua Panitia Rehabilitasi MDTA Aisyah, Tarlin, S.Pd.M.Si saat ditemui Duta Priangan dilokasi pekerjaan.
Masih dijelaskan Tarlin, “Kegiatan ini merupakan bentuk semangat warga masyarakat yang patut mendapat apresiasi dari berbagai pihak dan kami dari unsur DKM At-Taqwa juga pemerintahan setempat atas restu dari pihak yayasan yang menyambut baik guna mewujudkan ketersediaan ruang kelas belajar sekolah agama (MDTA-red) anak-anaknya yang lebih nyaman dan menjamin keamanan berlangsungnya proses belajar mengajar,” ujar Tarlin.
Tarlin yang juga selaku Kepala SMPN 19 Kota Tasikmalaya ini menyebut volume Rehab Berat MDTA Aisyah yang secepatnya harus diselesaikannya ini sekitar 17 meter x 6 meter dengan pagu anggaran mencapai 187 juta.
Terkait program kegiatan lahan amal soleh ini, kepada semua pihak Tarlin meminta doa restu serta bantuannya baik moril maupun materil.
“Kami pihak panitia tidak menutup kesempatan kepada khalayak terutama para agnia untuk turut serta berpartisipasi aktif menyalurkan bantuan dan dorongan baik secara moril maupun materil,” kata Tarlin yang pada saat itu didampingi Ketua DKM At-Taqwa, Wahyu Sukadi (Uway).
Dipenghujung pembicaraan dengan Duta Priangan, Tarlin menyampaikan ucapan terimakasih kepada pihak yayasan yang menaungi MDTA Aisyah, juga jajaran pengurus DKM At-Taqwa, pihak pemerintahan setempat, elemen kepemudaan serta warga masyarakat sekitar yang sejauh ini telah memberikan penguatan juga motivasi sehingga panitia berani mengambil langkah rehabilitasi madrasah ini meski biaya belum nampak signifikan sebagaimana tercantum dalam pagu rencana anggaran. (AA)