Karawang, Duta Priangan – Untuk mempersiapkan pelaksanaan Ujian Nasional Berbasis Komputer (UNBK) ditahun 2020 nanti, Dinas Pendidikan Pemuda dan Olahraga (Disdikpora) Kabupaten Karawang rencananya akan memberikan bantuan pengadaan Laptop kepada beberapa Sekolah Menengah Pertama (SMP) Negeri di lingkungan Disdikpora Kabupaten Karawang.
Terkait hal itu, Sekretaris Disdikpora Kabupaten Karawang, Cecep Mulyawan mengatakan, pengadaan bantuan Laptop tersebut sengaja diberikan sebagai persiapan untuk melaksanakan kegiatan UNBK pada tahun 2020 nanti.
“Hanya satu pertiga dari jumlah keseluruhan siswa peserta ujian. Karena UNBK dibuat 3 shift,” katanya.
Dia juga menjelaskan bahwa anggaran yang digunakan untuk pengadaan Laptop tersebut dari berbagai sumber, diantaranya dari APBD, Bangub dan DAK. Pengadaan laptop diberikan hanya kepada SMP negeri di Kabupaten Karawang.
“Karena keterbatasan anggaran, jadi swasta belum bisa diberikan bantuan,” jelasnya.
Untuk tahun nanti pihaknya menargetkan 100 persen sekolah baik SMP Negeri maupun Swasta sudah bisa melaksanakan UNBK. Sementara untuk tahun 2019, dari 163 penyelenggara ujian nasional di Karawang, baru 18 sekolah yang dapat melaksanakan UNBK.
“Dari 18 sekolah itu, 17 swasta dan negeri cuma 1,” terangnya.
Sementara itu Ketua Musyawarah Kerja Kepala Sekolah (MKKS) SMP Kabupaten Karawang, Asma mengeluhkan pemberian bantuan pengadaan Laptop dinilai sangat kurang. Setiap sekolah hanya diberikan 20 unit laptop. Sementara kebutuhan untuk pelaksanaan UNBK setidaknya sepertiga dari jumlah siswa yang melaksanakan ujian.
“Persiapan untuk tahun 2020 agar bisa melaksanakan UNBK. Tapi masih kurang karena hanya dikasih 20 unit. Sementara jumlah murid sampai 400 lebih. Harusnya minimal 150 unit, sepertiga dari jumlah siswa,” ungkapnya. (Jhokun)