Tasikmalaya, Duta Priangan – Wakil Ketua DPRD Kabupaten Tasikmalaya, H Cecep Nurul Yakin, bersama dengan Ketua komisi IV, H Asop Sopiudin, S.Ag, menggelar kunjungan ke RSUD SMC Singaparna, Jumat (03/04/2020).
Dalam kunjunganya itu, H. Cecep Nurul Yakin, didampingi H. Asop Sopiudin, S.Ag mengatakan, pihaknya ingin mengetahui sejauh mana persiapan dan penanganan covid-19 di SMC tersebut.
“Kami optimis, karena secara umum SOP di sini sudah dikerjakan seperti seharusnya,” terangnya, diamini Asop.
Sementara dari hasil kunjungannya itu, Cecep menemukan berbagai keluhan seperti tempat istirahat bagi para dokter dan tenaga medis lainnya.
“Seperti tadi dalam pembicaraan dengan tim direksi, ternyata, dokter dan paramedis butuh tempat untuk istirahat. Kita dorong Pemkab supaya menyiapkan tempat tersebut,” tambah Cecep.
Seperti diketahui, para dokter dan tim medis lainnya bekerja ekstra keras menghadapi situasi seperti ini. Mereka menurut Cecep, sulit untuk pulang karena dilema jika pulang takut keluarganya terpapar covid19.
“Makanya kita akan dorong terus pemerintah untuk menyiapkan tempat istirahat bagi mereka selama kebijakan ini berlangsung. Mau itu hotel, wisma atau penginapan lainnya. Ini harus diperhatikan supaya mereka juga bisa menjaga kesehatannya,” terang Cecep.
Selain itu, kurangnya APD, Masker dan kebituhan lainnya untuk tim medis di SMC akan menjadi perhatian DPRD. “Secara anggaran kita sudah memberikan penuh. Dengan datangnya kita ke sini, kita jadi tahu kebutuhannya,” ujar Cecep.
Menurutnya, DPRD tugasnya budgeting, Bupati yang mengusulkan anggarannya. “Makanya kita akan lihat anggaran yang diusulkan sesuai tidak dengan kebutuhan. Kita kan melakukan survey ini untuk mengetahui kebutuhannya apa, jadi anggarannya nanti sasarannya tepat sesuai dengan yang dibutuhkan,” katanya.
Adapun penetapan anggaran tersebut, Cecep mengatakan, secepatnya segera diselesaikan dan ditetapkan, karena ini sangat urgen. “Senin kita sudah mulai koordinasikan, secepatnya mudah mudahan minggu depan kita sudah pastikan berapa anggaran yang harua dikeluarkan,” pungkas Cecep diamini Asop. (Willy)