Tasikmalaya, Duta Prianga – Sejak Pukul 06.00 WIB Selasa pagi (03/09/2019) petugad mengawali dengan steririlasi area oleh Unit Sat Jihandak Polda Jabar, dimana di area Gedung DPRD Kota Tasikmalaya dimaksud akan dilangsungkan pengambilan sumpah dan pengucapan janji 45 Anggota DPRD Kota Tasikmalaya terpilih hasil Pileg April 2019.
SOP tahap demi tahapan dilaksanakan Jajaran Pam Polres Tasilmalaya Kota dengan apik dalam upaya memberikan jaminan keamanan dari berbagai kemungkinan sehingga prosesi pelantikan Anggota DPRD Kota Tasikmalaya dapat berjalan lancar, aman dan terkendali.
Adapun kuat personil yang dilibatkan dalam Pam dimaksud sebanyak 453 personil terdiri dari :1 SSK Brimob Polda Jabar, 1 Unit Jihandak Polda Jabar, 1 Unit Team Secdoor Polda Jabar, 1 SSK Dalmas Awal Polres Tasikmalaya Kota, 1 SST Dalmas Lanjut Polres Tasikmalaya Kota,1 SST Polwan Polres Tasikmalaya Kota, 4 Personil Pom TNI, 1 SST Kodim 0612/TSM, 37 Pa Pengendali Polres Tasikmalaya Kota, 39 Personil Pamtup, 31 Personil Pol PP, dan 21 Pers Dishub Kota Tasikmalaya.
Sementara itu, saat pelaksanaan prosesi pelantikan didalam Gedung DPRD berlangsung, diluar terjadi aksi unjuk rasa dari elemem mahaisiswa HMI Cabang Tasikmalaya dan PC PMII Tasikmalaya yang tertahan dalam barikade pengamanan Polres Tasikmalaya Kota.
Mereka (Aktivis-red) sempat menyampaikan orasi berikut aksi bentangkan spanduk. Aktivitis pun sempat berusaha menembus barikade pengamanan, sehingga dorong-dorongan antara 100 orang aktivis dengan petugas pengamanan pun tak terelakan, namun sejauh itu dapat dikendalikan dan relatif kondusif.
Dalam orasinya, aksi menyampaikan beberapa aspirasi terkait kinerja kedepan anggota dewan yang terlantik harus pro rakyat dan lebih mementingkan rakyat.
Berita Terkait: https://dutapriangan.co.id/unjuk-rasa-elemen-mahasiswa-warnai-pelantikan-anggota-dprd-kota-tasikmalaya/
Dibawah pengawalan ketat pihak pengamanan, antara pihak perwakilan aktivis dengan perwakilan anggota dewan berhasil dipertemukan, dan setelah itu para aktivis dari dua elemen mahasiswa tersebut membubarkan diri dengan tertib, meski diantaranya ada yang melancarkan aksi lembar buah tomat ke Gerbang Kantor DPRD sambil berlalu. (AA)