Garut, Duta Priangan – Bupati Garut Rudy Gunawan meresmikan dimulainya penyaluran bantuan sosial (bansos) berupa beras. Peresmian ditandai dengan penyerahan secara simbolis bansos untuk kepada enam orang perwakilan dari beberapa kecamatan di Kabupaten Garut yang berasal dari Keluarga Penerima Manfaat (KPM) Program Keluarga Harapan (PKH) dan Bantuan Sosial Tunai (BST), yang dilaksanakan di Area Gedung Pendopo, Kecamatan Garut Kota, Kabupaten Garut, Senin (19/07/2021).
Rudy Gunawan memaparkan pendistribusian bantuan sosial berupa beras akan dilakukan secara sistemik agar bantuan bisa diterima oleh KPM khususnya program bantuan PKH dan BST yang ada di Kabupaten Garut.
Jumlah dari penerima bantuan, lanjut Rudy ada sekitar 239.821 Kepala Keluarga (KK) yang akan diselesaikan dalam kurun waktu kurang lebih 15 hari. Selain itu, Rudy mengimbau kepada RT/RW setempat untuk melakukan mobiling dalam rangka mengecek warga yang belum menerima bantuan agar bisa segera tertangani.
Kepala Dinas Sosial (Kadinsos) Kabupaten Garut Ade Hendarsyah mengatakan setiap KPM bantuan akan menerima paket 10 kilogram beras.
“Kita ini mendapat kuota untuk penerima bantuan beras PPKM (Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat) 2021 di Garut itu ada 239.821 keluarga penerima manfaat, terdiri dari 153.914 untuk KPM PKH, dan 85.907 untuk KPM BST, masing-masing mendapatkan paket 10 kilogram beras, sehingga Bulog Garut harus menyiapkan 2398 ton beras,” kata Ade.
Dalam penyaluranya, sebut Ade, pihaknya akan bekerja sama dengan 3 pilar yang ada di tingkat pemerintahan dari mulai kecamatan, desa, sampai dengan RT/RW. “Kami juga menggerakkan semua rekan-rekan pendamping program bantuan sosial, baik itu pendamping PKH, maupun Tenaga Kesejahteraan Sosial Kecamatan atau TKSK,” ujarnya.
Pihaknya akan terus berkoordinasi dengan Bulog demi kelancaran proses penyaluran bantuan. Ia berharap penyaluran bansos berupa beras ini akan secepatnya bisa tersalurkan kepada masyarakat penerima program bantuan.
“(Untuk target penyaluran) kita ingin secepatnya ini tersalurkan, kami terus berkoordinasi dengan Bulog, karena Bulog yang diamanahi oleh pemerintah pusat, untuk bisa salur sampai ke titik salur di tingkat KPM,” ujar Ade Bansos diterima secara simbolis oleh Perwakilan enam kelurahan di Kecamatan Garut Kota, sebagai berikut; 1. Kelurahan Pakuwon Kecamatan Garut Kota (Secara simbolis kepada Lina Mariani), 2. Kelurahan Pakuwon Kecamatan Garut Kota (Secara simbolis kepada Erni Ernawati), 3. Kelurahan Paminggir Kecamatan Garut Kota (Secara simbolis kepada Lilis Watmanah), 4. Kelurahan Pakuwon Kecamatan Garut Kota (Secara simbolis kepada Suryatiningsih), 5. Kelurahan Paminggir Kecamatan Garut Kota (Secara simbolis kepada Gina Gustina), dan 6. Kelurahan Paminggir Kecamatan Garut Kota (Secara simbolis kepada Dini Rahmawati). (AS)