Tasikmalaya, Duta Priangan – Kurikulum Merdeka merupakan kurikulum dengan pembelajaran intrakurikuler yang beragam dimana konten akan lebih optimal agar peserta didik memiliki cukup waktu untuk mendalami konsep dan menguatkan kompetensi.

“Dalam proses pembelajaran guru memiliki keleluasaan untuk memilih berbagai perangkat ajar sehingga pembelajaran dapat disesuaikan dengan kebutuhan belajar dan minat peserta didik. Di dalam kurikulum ini terdapat projek untuk menguatkan pencapaian profil pelajar Pancasila. Dimana dikembangkan berdasarkan tema tertentu yang ditetapkan oleh pemerintah. Projek ini tidak bertujuan untuk mencapai target capaian pembelajaran tertentu, sehingga tidak terikat pada konten mata pelajaran,” demikian petikan sambutan Kepala Dinas Kota Tasikmalaya, Ir. Hj. Ely Suminar, M.P saat membuka resmi kegiatan Bimbingan Teknis Implementasi Kurikulum Merdeka IKM Forum Kelompok Kerja Guru (FKKG) se Wilayah Kecamatan Tawang Kota Tasikmalaya yang dilaksanakan di RM Sambel Hejo Al-Amin Tasikmalaya, (13/09/2022).

Hadir dalam seremoni pembukaan bimtek tersebut, Kasi PGTK SD pada Bidang PPGTK Disdik Kota Tasikmalaya, Kendra Rodiansyah, S.Pd., Koordinator Pengawas (Korwas) pada Disdik Kota Tasikmalaya, Asep Supriadi, S.Pd., M.Pd beserta para Pengawas Bina SD Kecamatan Tawang, Ketua K3S SD Kecamatan Tawang, Nana Hermawan, S.Pd.,M.M.Pd beserta para Kepala SD se Kecamatan Tawang, para Ketua KKG SD se Kecamatan Tawang, serta peserta bimtek yang terdiri dari Guru Kelas I dan Guru Kelas IV SD Negeri dan Swasta se Wilayah Kecamatan Tawang.

Sementara itu dalam kata pengantar kegiatan bimtek dimaksud, Ketua Pelaksana Kegiatan Bimtek yang dalam ini selaku KKG SD Wira Dadaha Kecamatan Tawang, Eneng Ros Siti Saroh, M.Pd mengutarakan bahwa, perubahan merupakan keniscayaan. Implementasi Kurikulum Merdeka merupakan wujud dari implementasi filosofi Ki Hajar Dewantara. Konvergensinya yaitu memanusiakan manusia melalui nilai-nilai kemanusiaan.
Berita Terkait: K3S SD Kec. Tawang Hantar Sukur Hidayat Ke Tempat Tugas Barunya
Masih diutarakan Neneng, “Dalam Kurikulum merdeka terdapat profil pelajar pancasila yang merupakan sejumlah karakter dan kompetensi yang diharapkan untuk diraih oleh peserta didik, yang didasarkan pada nilai-nilai luhur Pancasila. Keterkaitan dengan hal tersebut, FKKG Tawang memfasilitasi guru khususnya yang berada di wilayah Kecamatan Tawang agar dapat menjadi bagian dari agen pembaharuan tersebut, yang nantinya mampu mencapai tujuan pendidikan yang diharapkan.” ungkap Eneng. (AA/Nizul)
Comments 2