Karawang, Duta Priangan – Sebagai langkah antisipatif penanggulangan bencana alam, PT PLN UP3 Karawang menggelar apel kesiapsiagaan penanggulangan bencana untuk wilayah Karawang di Lapangan Kecamatan Telagasari Kabupaten Karawang, pada Kamis (11/11/2021).
Manager PLN UP3 Karawang Imam Ahmadi mengimbau jajarannya untuk kegiatan siaga bencana ini bukan hanya slogan semata namun harus menjadi semangat aksi menggelorakan mitigasi bencana terutama bahaya banjir.
“Pada kondisi apapun kita harus tetap siap siaga utamanya dalam upaya memberikan pelayanan prima bagi masyarakat Karawang ini dengan lebih baik lagi,” ujar imam kepada Duta Priangan.
Masih dijelaskannya, tanggap bencana ini sebagai bentuk antisipasi akan gelombang ancaman banjir lainya. Di mana, data BNPB ada 30 kecamatan di Karawang berpotensi sedang dan tinggi terdampak bencana banjir.
“Dan memang kebetulan juga ekornya ke arah Jawa Barat, disisi lain juga tidak menutup mata Wilayah Karawang ini dikelilingi oleh sungai-sungai besar seperti Sungai Citarum, Cibeet dan Cilamaya, yang memiliki potensi bahaya yang harus kami antisifasi sebelum bencana itu datang,” imbuh dia.
Dalam apel tanggap bencana tersebut, Imam meminta semua jajaranya selalu siap mengawal agar masyarakat tetap bisa menikmati listrik selama 24 jam.
“Listrik tidak boleh padam, makanya kami turunkan dari sisi pelayanan teknis ada 248 personel dan 14 posko sebagai antisipasi pemeliharaan kehandalan,” sebut Imam.
Dia juga mengharapkan kerjasama dan koordinasi dari masyarakat apabila menemukan potensi bahaya ketenagalistrikan.
“Kami sudah berkoordinasi dengan OPD yang ada seperti BPBD dan Damkar, bahkan kami pun ikut serta penaggulangan bencana bersama bupati dan Kapolres Karawang pada Senin kemarin,” pungkas Imam. (Dun/*NZ)