Karawang, Duta Priangan – Panitia Bulan Dana Palang Merah Indonesia (PMI) Kabupaten Karawang menargetkan dapat meraup Rp. 750 juta dalam penyelenggaraan Bulan Dana PMI Tingkat Kabupaten Karawang Tahun 2018. Hal tersebut terungkap saat kegiatan Pencanangan Bulan Dana PMI Tingkat Kabupaten Karawang Tahun 2018 yang dicanangkan langsung oleh Wakil Bupati Karawang H. Ahmad Zamakhsyari, di Gedung Singaperbangsa Lt. III Pemda Karawang, Kamis (01/11/2018).
Wabup Karawang yang dalam kesempatan tersebut menyampaikan bahwa pihak Pemerintah Daerah Kabupaten Karawang secara khusus menyambut baik digelarnya Bulan Dana PMI Tahun 2018. Namun demikian, dalam pelaksanaannya diharapkan kegiatan ini tidak hanya mampu menggalang dana melalui kerjasama dengan institusi-institusi yang ada, akan tetapi juga mampu mendorong kesadaran masyarakat untuk meningkatkan solidaritas sosial kemanusiaan, sehingga masyarakat akan semakin tertarik dan mau menyisihkan dana dan mendonorkan darahnya untuk membantu kegiatan PMI.
Lebih lanjut Wabup Zimy (sapaan akrab H. Ahmad Zamakhsyari-red) menjelaskan bahwa penanganan masalah sosial kemanusiaan, merupakan masalah yang harus mendapat perhatian lebih serius, sehingga penanganan masalah tersebut bukan hanya merupakan tanggung jawab Pemerintah, tetapi merupakan tanggung jawab bersama antara pemerintah dan masyarakat, serta pihak-pihak yang berkepentingan, yang dalam hal ini salah satu lembaga yang menjadi ujung tombaknya adalah Palang Merah Indonesia.
“Terlebih sejak didirikan 70 tahun yang lalu, PMI telah banyak membantu Pemerintah dan masyarakat dalam kegiatan bhakti kemanusiaan, melalui berbagai macam kegiatan kepalang merahan seperti pemberian perlindungan dan bantuan kemanusiaan, upaya kesehatan dan transfusi darah, pemberian pelayanan sosial dan kesehatan masyarakat, serta pembinaan generasi muda, yang tergabung dalam Palang Merah Remaja (PMR) serta Korps Sukarela (KSR),” ujar Zimy.
“Berbagai kegiatan dan aktivitas PMI tersebut sangat berarti, baik dalam membantu dan menolong masyarakat yang membutuhkan maupun dalam mendidik dan membudayakan sikap kepedulian, empati, saling berbagi, rasa kebersamaan serta kesetiakawanan sosial,” jelasnya.
Oleh karena itu, Wabup Zimy memandang bahwa kegiatan Bulan Dana PMI ini merupakan media yang sangat tepat untuk melakukan revitalisasi semangat kebersamaan serta kesetiakawanan sosial di tengah masyarakat.
“Untuk itu, saya mengharapkan kepada PMI Kabupaten Karawang, agar ke depan, sesuai dengan bentuk dan sifatnya, PMI dapat terus menciptakan terobosan-terobosan guna mengakses potensi-potensi masyarakat untuk kemajuan organisasi,” jelasnya.
Sementara itu, Kepala Cabang PMI Karawang, Hj. Eli Amalia Priatna menambahkan bahwa kegiatan yang diselenggarakan oleh PMI tidak hanya sekedar berkutat pada Unit Transfusi Darah serta kegiatan Donor Darah saja.
Dijelaskan Hj. Eli, “Lebih dari itu, PMI dengan kegiatan sosial yang diselenggarakannya, selalu menjadi pihak yang pertama dan terdepan dalam memberikan bantuan bila terjadi bencana alam, seperti belakangan hari Karawang menjadi sorotan dunia dengan terjadinya musibah jatuhnya Pesawat Lion Air GT610 di perairan Tanjung Pakis, dan karenanya kami akan sangat prihatin bila kegiatan Bulan Dana PMI ini tidak dapat berjalan secara maksimal.” pungkasnya. (Jodi Setiawan)