• Redaksi Box
  • Tentang Kami
  • Pedoman Jurnalistik
Kamis, November 30, 2023
Duta Priangan
Advertisement
  • Home
  • Sosial Politik
  • Hukum
  • Ekonomi
  • Pendidikan
  • Seni Budaya
  • Otonomi Daerah
  • Ragam Berita
No Result
View All Result
Duta Priangan
  • Home
  • Sosial Politik
  • Hukum
  • Ekonomi
  • Pendidikan
  • Seni Budaya
  • Otonomi Daerah
  • Ragam Berita
No Result
View All Result
Penggerak Otonomi Daerah
No Result
View All Result
Home Perhelatan & Peristiwa

Sembrono, Simpan Material Proyek Dibahu Jalan Makan Korban

myadmin by myadmin
7 Oktober 2021
in Perhelatan & Peristiwa
0
Sembrono, Simpan Material Proyek Dibahu Jalan Makan Korban
140
SHARES
269
VIEWS
Share on FacebookShare on Whatsapp

“Dalam 1 Malam 5 Speda Motor, 3 Mobil berikut 1 Angkot Nyaris Fatal Seruduk Material”

Tasikmalaya, Duta Priangan – Kamis dini hari, (07/10/2021) telah terjadi beberapa kecelakaan tunggal pengendara kendaraan roda dua dan empat (Sepeda motor dan mobil-red) di Jalan Letjend H Ibrahim Ajie, tepatnya di Tikungan Panoongan Parakanhonje RT/RW 003/004 Kelurahan Sukamajukaler Kecamatan Indihiang Kota Tasikmalaya.

Setelah memakan korban sejak semalam hingga dini hari (Kamis, 07/10/2021) akhirnya warga setempat berinisiatif membakar ban bekas ditepi tikungan untuk memberikan tanda bahaya ditikungan tersebut. (Photo: Jmd)

Dari keterangan beberapa warga setempat yang berhasil dihimpun Duta Priangan (Kamis-red) dilokasi kejadian. Sejak adanya drofing material proyek peningkatan jaringan irigasi Cihandiwung yang diletakan seenaknya hingga menyita bahu jalan bahkan badan jalan tepatnya di Tikungan Panoongan Indihiang itu telah mengakibatkan beberapa insiden kecelakaan tunggal kendaraan bermotor akibat pengemudi menyerempet bahkan menabrak bongkahan material proyek yang diletakan tidak memperhatikan keselamatan dan kenyamanan lalu lintas.

Sebelum ada insiden, papan informasi proyek ini hanya disenderkan terbalik disalah satu sisi benteng milik Pabrik Walikukun. (Photo: Nizul)

Mereka bilang, ini bentuk prilaku sembrono (gegabah-red) pihak pelaksana kegiatan yang seenaknya menurunkan dan menyimpan material proyek di bahu dan badan jalan terlebih ini pas di tikungan dengan tanpa dipasang tanda bahaya. Diperparah lagi bila malam tiba dengan disfungsinya (Padam-red) lampu penerangan jalan (PJU) disekitar tempat kejadian kecelakaan.

Agus (kanan) yang mengaku dari pihak CV Artindo (pelaksana-red) akhirnya menemui Yani korban kecelakaan yang disaksikan warga setempat memperlihatkan tanggungjawabnya. (Photo: Nizul)

“Jangankan malam hari, siang hari pun para pengendara yang datang dari arah barat (Arah Bandung-red) dipastikan tidak bisa melihat jelas dari jarak aman adanya bongkahan material ditikungan dimaksud. Pasalnya pihak pelaksana tidak memasang papan “Hati-hati Ada Pekerjaan” atau kalimat apapun yang semestinya sebagai tanda memberi perhatian bagi para pengendara yang hendak melintas tikungan dari jarak aman hingga mereka mengurangi kecepatan atau bersiap menginjak rem,” ujar warga setempat yang menyaksikan beberapa kecelakaan sepanjang malam hingga dini hari tadi (Kamis-red), bahkan warga disana sempat memberikan pertolongan kepada Ibu Rumah Tangga (IRT) atas nama Yani pengendara speda motor yang menabrak tumpukan material batu yang tidak jelas dilihatnya saat masuk Tikungan Panoongan tersebut dan terpaksa dilarikan ke rumah sakit terdekat.

Setelah memakan korban, pihak pelaksana pagi itu pun sigap membersihkan material proyeknya. (Photo: Nizul)

Sumber lain yang tinggalnya tidak jauh dari lokasi kejadian pun mengatakan, “Semalaman saya sempat melek dibuatnya mendengar beberapa kali bunyi “brak” yang ditenggarai mobil menyerempet tumpukan material dimaksud, tak lama kemudian speda motor juga sempat tergelincir, namun mereka pun lekas berlalu melanjutkan perjalanan, entah merasa takut karena situasi gelap atau memang tidak terluka parah,” jelasnya.

“Belum lagi suara rem mendadak,” lanjutnya, “dari kendaraan yang datang dari arah Tasikmalaya karena pas di tikungan maut tersebut ada kendaraan dari lawan arah yang mendadak banting stir ke kanan menghindar bongkahan material proyek ditikungan itu,” imbuhnya.

Kembali diterangkan sumber, “Sepanjang malam itu (malam Kamis-red) suasana Tikungan Panoongan seolah menjadi area mangkalnya malaikat maut, dan kekhawatiran warga atas hal itu terbukti, 5 speda motor, 3 mobil berikut 1 Angkot telah jadi korban.” tandas sumber yang enggan menyebut nama.

Masih dibeberkan sumber, “Bahkan jelang waktu subuh saya mendengar suara benturan lumayan cukup keras ditikungan tersebut. Saya dan para tetangga pun berlari kearah sumber suara wanita yang meminta tolong. Ternyata itu Ibu Yani warga kampung sebelah yang berkemudi speda motor menabrak tumpukan material pasir dan batu yang tidak dilihatnya ada dibahu jalan, korban pun lalu dilarikan ke rumah sakit terdekat” terang sumber.

Korban kecelakaan Yani (40) warga Kp. Cibungkul Kelurahan Sukamajukaler Kecamatan Indihiang Kota Tasikmalaya yang tiada lain masih kerabat salah seorang warga setempat yang menolongnya itu. Seusainya dari rumah sakit (mendapat penanganan medis untuk luka dibadannya-red) ia tidak pulang melainkan kembali ke lokasi kejadian untuk meminta pertanggungjawaban pihak pelaksana proyek.

Diungkapkan Yani, “Melewati jalan dini hari dengan mengendarai sepeda motor ini bagi saya sudah menjadi aktivitas keseharian untuk pergi belanja ke pasar membeli bahan dan barang dagangan warung. Sama sekali saya tahu di badan jalan tikungan itu ada tumpukan material,” katanya.

“Tadi subuh itu ditikungan ini (lokasi kejadian-red) tidak ada tanda seperti papan perhatian apalagi penerangan. Dengan perasaan sangat kaget pas nikung motor saya menabrak tumpukan batu, masih untung saya kemudikan motor dengan laju pelan,” paparnya kepada Duta Priangan yang ditimpali para sumber lain bahwa memang selama ada pekerjaan disana mereka tidak melihat dipasangnya papan perhatian atau rambu pengaman lainnya.

Selang cukup lama juga menunggu, akhirnya Yani (korban-red) berhasil bertemu dengan pihak pelaksana proyek, sebut saja Agus yang dihadapan para warga ia akan bertanggungjawab meski sepenuhnya itu kesalahan pihak suplier material yang telah membongkar muatan material bukan pada waktu yang diinginkannya (Diluar jam kerja-red). Demikian Agus berkilah.

Hingga berita ini dilansir, Duta Priangan belum kembali memastikan kondisi korban Yani, dan belum menerima masukan dari para korban lainnya sebagaimana diterangkan warga bahwa sejak semalam sebelum korban Yani, ada 7 insiden, namun kata warga disana mungkin pengendara tidak luka parah atau menderita kerugian kecelakaan sebagaimana dialami Yani, dan Duta Priangan pun belum sempat kembali bertemu pihak pelaksana untuk melengkapi bahan informasi agar berita ini berimbang. Bila dilhat dari papan informasinya, proyek itu berstampel Dinas PUPR Kota Tasikmalaya bersumber anggaran Bankeu Prov Jabar 2021 dengan nama kegiatan Pengembangan dan Pengelolaan Sistem Irigasi Primer dan Sekunder, dst. Sub Kegiatan Peningkatan Jaringan Irigasi Permukaan yang dilaksanaka oleh CV Artindo. (NZ)

Tags: Bahu JalanLakalantas
Previous Post

Korwas Bersama MKPS SMP, KKPS SD dan KKPS TK Kota Tasikmalaya Bersinergi Samakan Persepsi Menyongsong Era New Normal

Next Post

H. Yusuf Gerak Cepat, Tapi Rotasi Pejabat Ini SOTK Baru

Next Post
H. Yusuf Gerak Cepat, Tapi Rotasi Pejabat Ini SOTK Baru

H. Yusuf Gerak Cepat, Tapi Rotasi Pejabat Ini SOTK Baru

Tinggalkan Balasan Batalkan balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Ikuti Kami

Berita Populer

Ironis, Pemkot Tasikmalaya Kuper Guru
Otorita

Ironis, Pemkot Tasikmalaya Kuper Guru

by myadmin
25 November 2023
5

"Hari Guru dan HUT PGRI Ke-78 di Kota Tasikmalaya Sepi Spanduk Ucapan, Tak Seperti Peringatan Hari Lainnya" Oleh: Agus Abidin,...

Read more
Gelapkan Uang Tabungan Siswa, Oknum Guru SDN 1 Kertajaya Lakbok Ciamis Dipolisikan

Gelapkan Uang Tabungan Siswa, Oknum Guru SDN 1 Kertajaya Lakbok Ciamis Dipolisikan

13 November 2023
PJ Sosok Kadisdik Bersahaja, Memapah Kepala Sekolah Yang Sakit Untuk Dilantik

PJ Sosok Kadisdik Bersahaja, Memapah Kepala Sekolah Yang Sakit Untuk Dilantik

11 November 2023
Menanti Hampir Setahun Akhirnya Cakep Sekolah Dilantik Resmi Oleh Pj Walikota Tasikmalaya

Menanti Hampir Setahun Akhirnya Cakep Sekolah Dilantik Resmi Oleh Pj Walikota Tasikmalaya

9 November 2023
DPC PKN Kota Tasikmalaya Resmikan Sekretariat Sekaligus Umumkan KSB Baru

DPC PKN Kota Tasikmalaya Resmikan Sekretariat Sekaligus Umumkan KSB Baru

16 November 2023
  • Redaksi Box
  • Tentang Kami
  • Pedoman Jurnalistik
Hotline: 0853-2330-0808 (PIMUM)

© 2019 JNews - Premium WordPress news & magazine theme by Jegthem by YMProject.

No Result
View All Result
  • Home
  • Sosial Politik
  • Hukum
  • Ekonomi
  • Pendidikan
  • Seni Budaya
  • Otonomi Daerah
  • Ragam Berita

© 2019 JNews - Premium WordPress news & magazine theme by Jegthem by YMProject.

Login to your account below

Forgotten Password?

Fill the forms bellow to register

All fields are required. Log In

Retrieve your password

Please enter your username or email address to reset your password.

Log In