Tasikmalaya, Duta Priangan – Sedari awal warga setempat yang tengah bekerja dipesawahan sekitar Kp. Bongas Desa Cibeber Kecamatan Manonjaya Kabupaten Tasikmalaya ini sempat melihat iring-iringan anak SD Inpres Cibeber menuju Sungai Cikembang yang jaraknya sekitar 500 meter dari sekolah juga dari kampung tempat tinggal mereka itu.
Sekira jelang waktu Dzuhur, Rabu (12/02/2020) terlihat anak-anak beranjak dari renangnya di Sungai Cikembang tersebut. Namun kala itu Sumarna (60) yang juga hendak beranjak dari sawahnya sempat melihat pakaian anak sekolah tergeletak di pinggir sungai. Sudah barang tentu ia (Sumarna-red) sempat merasa ada hal mencurigakan dalam hatinya.
“Melihat masih terdapat seperangkat seragam sekolah yang masih tergeletak di pinggir sungai sedangkan tadi anak-anak terlihat sudah pada pulang saya pun merasa curiga ada hal yang tidak beres,” kata Sumarna.
Berdasar rasa penasaran itulah Sumarna ditemani tiga warga lainnya yang juga tengah berada tidak jauh darinya diajak ke tempat lokasi anak-anak berenang dan benar saja apa yang menjadi kecurigaannya, Sumarna bersama rekan lainnya melihat jelas ada seorang anak yang mengapung dipermukaan air di aliran Sungai Cikembang tersebut.
Warga pun akhirnya mengevakuasi anak yang terapung dengan kondisi sudah tidak bernyawa itu dibawa ke rumah orangtuanya, dan jenazah anak tersebut bernama Siti Aisyah (12) siswi Kls VI SD Inpres Cibeber Manonjaya Tasikmalaya anak Ke-3 dari pasangan suami istri Mujiono dan Iyam warga Kp Sukaasih RT/RW 007/002 Desa Cibeber Kec. Manonjaya Tasikmalaya.
Pihak aparatur berwajib dalam hal ini Polsek Manonjaya juga Babinsa setelah mendapat laporan adanya insident tersebut langsung menunju lokasi tempat kejadian dan melakukan berkoordinasi dengan pihak medis Puskesmas Manonjaya untuk menyakinkan penyebab meninggalnya Siti dimaksud.
Pihak Babinsa mencoba menenangkan orangtua Siti agar tabah menerima kenyataan dan membantu menyiapkan tempat pemakaman jenazah Siti Aisyah yang sementara ditangguhkan menunggu ayah kandungnya yang tengah dalam perjalanan dari Jakarta dan menurut rencana jenazah korban akan dimakamkan di pemakaman keluarga yang letaknya masih berada disekitar diperkampungan korban.
Hingga berita ini dilansir, insiden tersebut sedang dalam penanganan Polsek Manonjaya. (Abi)
