Tasikmalaya, Duta Priangan – Ujian Nasional Berbasis Komputer (UNBK) jenjang SMP sebagaimana jadwal nasional dilingkup Dinas Pendidikan Kota Tasikmalaya baik penyelenggaraannya secara mandiri maupun bekerjasama dengan lembaga pendidikan (SMA/SMK-red), pada umumnya usai terlaksana relatif lancar terkendali.
Begitu halnya, pelaksanaan UNBK yang ditempuh para peserta siswa-siswi dari SMPN 18 dan SMPN 19 Kota Tasikamalaya relatif mulus nyaris tanpa kendala bekerjasama dengan SMK MJPS I dan II Tasikmalaya.
Wakasek Bidang Akademik SMPN 18 Kota Tasikmalaya, Agus Sudarsa, S.Pd saat ditemui Duta Priangan dilokasi pelaksanaan UNBK (MJPS II-red) menginformasikan bahwa, peserta UNBK Tahun Ajaran 2018/2019 yang dilaksanakan di SMK MJPS II tersebut berlangsung lancar.
Masih dipaparkan Agus, dari sejumlah 265 peserta UNBK tersebar di 3 Ruang Uji terbagi dalam 3 sesi sesuai jadwal nasional.
“Alhamdulillah, para peserta pada umumnya dapat mengikuti UNBK dengan baik, dan secara teknis pun tanpa kendala yang berarti,” ujar Agus.
Agus pun menyebut, ada 2 peserta disesi ke 2 pada hari pertama tidak hadir karena sakit, nanum mulai hari kedua salah satu peserta dimaksud hadir seperti yang lainnya mengkuti tahapan ujian hingga hari terakhir, Kamis (25/04/2019).
Sementara itu, di SMK MJPS I tengah berlangsung UNBK yang diikuti oleh siswa-siswi SMPN 19 Kota Tasikmalaya.
Kepala SMPN 19 Kota Tasikmalaya, Tarlin, S.Pd yang menyambut langsung kehadiran Duta Priangan di Ruang Sekretariat Panitia Penyelenggara UNBK yang difasilitasi pihak SMK MJPS I Jalan Cigeureung Cipedes Kota Tasikmalaya itu nampak sumringah, pasalnya moment ujian para peserta didiknya yang sempat membuat khawatir perasaannya itu kini terbantahkan dengan lancarnya semua proses ujian yang mengandalkan komputer ini.
Berita Terkait: https://dutapriangan.co.id/dr-h-dadang-yudhistira-tahun-ini-smp-mts-di-kota-tasikmalaya-lebih-siap-melaksanakan-unbk/
Tarlin menjelaskan, dengan sarana penunjang UNBK yang memang sebelumnya telah melalui uji coba bahkan mengikuti dua kali simulasi nasional dan syncronisasi serta glady bersih pun ditempuhnya, dan alhasil hingga hari terakhir sesuai jadwal nasional, UNBK yang diikuti oleh 123 peserta dari anak didiknya ini berjalan lancar.
Pada pelaksanaan UNBK tahun ini, SMPN 19 Kota Tasikmalaya mendapat silang pengawas ruangan dari guru SMPN 7, SMPN 16, dan dari SMP PUI Tasikmalaya.
“Alhamdulillah, meski 1 orang peserta dihari pertama pada sesi ke 3 tidak hadir karena anak bersangkutan sakit. Namun pada umumnya anak-anak kami dapat melalui ujian berbasis komputer ini dengan baik dan lancar,” ujar Tarlin.
Berita Terkait: https://dutapriangan.co.id/smpn-17-kota-tasikmalaya-patut-dapat-acungan-jempol-tahun-ini-mampu-laksanakan-unbk-mandiri/
Masih dikatakan Tarlin, pada kesempatan UNBK kali ini, dari 2 proktor dan 2 teknisi yang menangani teknis ujian, pihaknya sengaja melibatkan 1 proktor dan 1 teknisi dari personil sekolah yang dipimpinnya. Karena Tarlin berobsesi, tahun depan SMPN 19 Kota Tasikmalaya ‘sabisa-bisa, kudu bisa dan pasti bisa’ akan menyelenggarakan UNBK Mandiri. (AA)